Bella mengerutkan dahinya, terkejut atas pernyataan Andreas yang langsung menghubungkannya dengan satu pertanyaannya sejak lama. Namun Bella memilih untuk sedikit tenang, Ia tak mau tergesa-gesa menyimpulkan dan justru memperburuk pikirannya sendiri. Diliriknya Isyana, gadis itu tampak pasrah pasrah saja tanpa niatan memberi penjelasan. Lain lagi dari Andreas yang jelas jelas tengah menagih respon padanya.
"Apa maksudnya Pak Andreas? Apa yang Anda maksud dengan belum selesai?" tanya Bella kemudian.
Andreas lantas menghela nafasnya panjang, menegakkan duduknya berbicara lebih serius, "Anda tentu tau bahwa suami Anda sudah tidak sadarkan diri sejak masih berada di rumah itu kan?" tanyanya yang cepat saja diangguki Bella.
"Apa Anda tahu apa saja yang dibicarakan Kian, terpidana mati yang sama sekali tidak membicarakan soal hal itu selama penyidikan akhirnya?" lanjut Andreas.
