Iliana tidak sengaja bertabrakan dengan seseorang yang tidak dia ketahui sama sekali. Kedua matanya mulai menatap satu sama dengan yang lain. Mendadak dia merasakan detak jantungnya berdebar begitu sangat kencang. Tatapan kedua matanya seakan tidak pernah lepas dari sosok itu.
"Oh, Sorry." Seorang pria tampan itu meminta maaf terhadap dirinya yang telah menabrak Iliana namun Iliana hanya diam mematung. Dia melihat seseorang itu mirip sekali dengan sosok Leon dan tapi hanya memiliki kemiripan sebanyak tujuh puluh persen.
Rasa itu semakin bergejolak bahkan bayangan pria itu selalu saja menghampirinya. Dia merasa jika seseorang itu memiliki kemiripan dengan sosok Leon yang selalu menjadi pangeran kuda putih dalam impiannya.
Ketika memasuki sebuah ruang meeting terlihat iliana berjalan begitu sangat angkuh sekali. Tatapannya begitu sangat tajam untuk melihat beberapa karyawannya yang sedang duduk di kursi meeting.