Jo mulai berpikir ulang tentang kelanjutan hubungannya dengan Fani. Dia merasa sangat kasihan sekali karena hubungannya dengan Fani hanyalah sebatas sia-sia saja apalagi dia kalau menikah dengan Fani maka hidupnya akan berakhir.
Di negeri tempat di mana Jo tinggal, ada sebuah larangan untuk tidak menikah dengan manusia. Jika jumlah langgarnya maka kehidupannya tidak akan pernah Abadi lagi. Dia akan lenyap dari bumi itu untuk selamanya Bahkan dia tidak akan pernah bereinkanasi ke kehidupan selanjutnya.
Perasaan tidak bisa untuk diabaikan karena rasa cinta itu tumbuh dengan sendirinya, walaupun dia bukanlah dari dunia yang sama.
"Semoga saja aku akan menemukan jalannya untuk bisa membuat aku dan dia menjadi satu. Walaupun semua itu sangat sulit dan tidak bisa untuk diabaikan. " Jo mulai menatap langit-langit di kamarnya. Ia tidak bisa mengabaikan sosok Fani dalam kehidupannya. Baginya Fani adalah hal yang terhebat yang pernah dia miliki selama ini.