Saat itu Arga masih terus mengejar Cinta yang masih berlarian sembari menangis menahan rasa sakit karena perkataan Rico.
"Mbak Cinta! Mbak," panggil Arga.
Mendengar namanya dipanggil, Cinta hanya melirik nya sekilas saja, lalu kemudian dia pun kembali melangkahkan kalinya itu dengan sangat cepat.
Air mata masih berjatuhan di pelupuk mata Cinta. Bahkan saat ini air mata itu sudah bercampur dengan keringat.
Arga pun kemudian langsung saja lebih mempercepat lagi langkah kakinya agar ia dapat mengejar Cinta.
"Mbak Cinta," ucap Arga yang saat itu sudah berhasil mengejar Cinta dan berada di samping Cinta.
Cinta langsung menghentikan langkah kakinya dan dia juga langsung menghapus air matanya itu.
"Mbak Cinta," ucap Arga kembali.
"Hn, ada apa?" tanya Cinta dengan nada suaranya yang masih bergetar karena habis menangis.
"Mbak Cinta baik-baik saja?" tanya Arga.
Meski Arga tahu kalau Cinta tidak sedang dalam keadaan yang baik-baik saja, tapi dia tetap menanyakan hal itu.
