Chereads / Kisah Cinta Tak Biasa / Chapter 97 - Pesan Singkat

Chapter 97 - Pesan Singkat

"Hehe ... Nggak kok kayaknya, Ric," ucap Dinda.

"Ada kata kayaknya di akhir, Din. Itu berarti benar dong. Kamu yang nyama-nyamain aku," cicit Rico.

"Heum ... iya deh iya. Aku ngalah aja deh," pasrah Dinda.

"Iya lah, harus itu mah, Din. Eh iya, ini kok kita malah ngobrol terus. Udah ah, tidur yuk," ajak Rico.

"Iya ayo, Ric. Kita tidur bareng," ucap Dinda.

"What?" kaget Rico. "Maksud kamu apa, Din?" heran Rico.

"Iya, maksud aku itu gini, Ric, jadi aku tidur di dalam kamar dan kamu di ruang tamu. Tapi waktunya samaan. Jadinya tidur bareng deh kita," jelas Dinda.

"Hm ... ga nyambung deh kamu, Din. Aneh tahu ga?" kesal Rico.

"Ah menurutku nyambung kok. Kamunya aja yang ga punya jiwa humoris. Haha," tawa Dinda.

"Orang yang punya jiwa humoris juga pasti ga akan ngerti dengan ucapan kamu tadi," ucap Rico.

"Hm ... sirik aja deh kamu, Ric. Gitu tuh kalau yang kalah ngomong mah. Haha," tawa Dinda.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS