"Kamu kok kayak takut banget sih sama Mbok?" heran Cinta.
"Bukan takut sih sebenarnya itu. Hanya saja aku kan harus menjaga kepercayaan yang telah diberikan oleh Mbok untukku. Aku tidak boleh sampai mengecewakan kepercayaannya itu," tutur Rico.
"Oh, begitu," ucap Cinta.
"Iya begitulah, Sayang," sahut Rico. "Sayang, kita makan aja dulu yuk," ajak Rico. "Lagian juga kan ini udah siang. Waktunya makan siang, Sayang. Kalau tadi itu kan sarapan. Perut kita udah kosong lagi, Sayang. Jadi kita makan lagi aja yuk," lanjut Rico.
"Kamu udah lapar banget ya, Mas?" tanya Cinta.
"Iya, Sayang. Perutku udah keroncongan nih. Minta diisi lagi," aku Rico.
"Hm ... ya udah deh, Mas, kalau kamu memang udah lapar, ayo kita cari makan saja," putus Cinta.
"Nah gitu dong, Sayang. Ya udah yuk, ayo cari makan," ajak Rico kembali.
"Ayo, Mas," sahut Cinta.
