"Eum, ngeles deh kamu, Sayang. Hayoh, kenapa? Bicara sama aku. Kenapa bengong? Apa aku salah bicara padamu? Kalau iya, aku minta maaf ya, Sayang," ucap Rico.
"Heum ... apa sih, Mas? Nggak kok. Eum, aku gapapa. Tadi kamu bilang apa, Mas?" tanya Cinta yang berpura-pura lupa dan bertanya kembali kepada Rico padahal sebenarnya dia masih sangat ingat ucapan Rico itu.
"Oalah, ternyata sedati tadi kamu ga dengerin aku ngomong ya?" kesal Rico.
"Hehe, ya maaf, Mas. Tadi tiba-tiba saja aku dengar suara-suara gitu. Makanya aku jadi fokus ke suara yang itu. Aku jadi ga fokus sama ucapan kamu," bohong Cinta.
"Astaga ... ternyata kamu lebih memilih memikirkan suara yang ga jelas daripada ucapanku," ujar Rico
"Eh, nggak, Mas. Bukan gitu. Cuman ya aku takut saja kalau tadi itu suara binatang buas gitu, Mas. Makanya tadi aku coba untuk mendengarkannya kembali. Buat jaga-jaga, Mas. Supaya kita jadi waspada," cicit Cinta.
