{Agni}
Agni kira tidak ada yang lebih pedih setelah Jen menolaknya dulu. Ternyata dia mengalami lagi hari ini. Rasa sakit luar biasa karena Tia harus mengalami semua penderitaan karena perpisahan orang tuanya.
Mungkin orang akan mengatakannya berlebihan, tapi sebagai sahabat yang sudah mengenal Tia sejak mereka masih memakai popok, tentu Agni tidak bisa bersikap biasa saja, apalagi Tia sampai pergi tanpa menghubungi dirinya atau Fey.
Meninggalkan sepucuk surat untuk mereka bertiga, tidak lantas membuat perasaan Agni membaik, begitu juga Agni pikir dengan perasaan Alka dan Fey. Mereka patah hati diwaktu bersamaan. Mereka merasa pedih bertiga, menangis bertiga, dan sekarang mereka seperti orang hopeless bertiga.
Setelah berpamit dengan Sarah beberapa saat lalu, ketiganya masuk kedalam mobi. Dan sejak saat itu ketiganya terdiam dalam hening. Tidak ada satupun yang membuka suara.
Surat yang diberikan Sarah juga masih erat ada dalam genggaman Fey, belum dibuka, apalagi dibaca.