[Sebelumnya...]
"Gue tahu, Fey bilang kalau gue gak harus terus-terusan mikirin perasaan orang lain. Gue juga tahu Alka udah cukup besar untuk urus masalahnya sendiri— tapi gue ini sahabatnya Hara.. Gue gak bisa baik-baik aja ketika sahabat gue terluka, apalagi itu karena gue, meskipun gue gak bisa bantu sembuhin hatinya— gue gak mau buat luka itu semakin menganga karena gue."
****
Setelah Agni menyerukan isi hatinya, Hara masih belum menanggapi apapun. Mereka diam dalam kebisuan. Kebisuan yang tidak menyenangkan.
Agni bahkan sudah enggan menatap mata Hara lagi, dia lebih senang memandangi sepatunya dengan pikiran kosong. Benar-benar kosong.
"I'm sorry." bisik Hara serak, pada akhirnya Hara-lah yang lebih dulu memecah keheningan dengan permintaan maafnya.