Abercio yang kembali dengan membawa minuman hangat yang dipesan oleh Akira, laki-laki ini tak mendapati kekasihnya ada di tempat itu. Abercio meletakkan segelas teh hangat itu diatas meja. lalu segera berlari ke bibir pantai untuk mencari Akira.
laki-laki ini kebingungan bercampur rasa khawatir di dalam hatinya. Abercio melihat ke kanan dan ke kiri sejauh matanya memandang. namun Akira tak terlihat sama sekali. di tambah suasana pencahayaan yang mulai gelap karena matahari telah terbenam sepenuhnya.
"Akira, dimana kamu?" teriak Abercio seperti orang gila dengan berlari kesana-kemari.
" Tikus kecil, kenapa kau tak mendengarkan aku. kemana aku harus mencarimu sekarang?" kata Abercio yang masih berusaha mencari Akira. laki-laki ini tak akan menyerah begitu saja. sebelum menemukan Akira dan melihat gadis itu dalam keadaan baik-baik saja.