"Aku mau pindah sekolah Bunda, Ayah. Aku mau memulai kehidupan sekolah di tempat yang baru. Aku janji, aku ga akan bersikap egois lagi di sana. Aku akan belajar untuk mengontrol sikap aku."
"Tapi kenapa harus pindah sekolah sayang? Emangnya kenapa kalo kamu masih tetap sekolah di sekolah kamu yang sekarang tapi sikap kamu di ubah?"
"Ga bisa Bunda. Bunda sendiri tahu kan kalo di sana ada Dika. Aku takut kalo aku akan terus kepikiran Dika kalo aku tetap ada di sana."
"Terus nanti kalo kamu pindah sekolah dan kamu jatuh cinta lagi sama laki-laki di sana. Apa kamu akan pindah sekolah lagi? Sampai kapan kamu terus seperti ini sayang."
"Aku janji Bunda. Nanti di sekolah aku yang baru, aku akan berusaha untuk tidak jatuh cinta sedalam ini. Walaupun nanti aku jatuh cinta, aku akan mengontrol sikap aku. Karena kalo di sekolah aku yang sekarang, aku udah terlanjur menyakiti banyak orang juga Bunda. Aku takut terus terbayangi sama kesalahan aku."