Aku tidak yakin apa yang harus aku lakukan lagi dengan klub ini. Jika itu adalah hal yang berdiri di antara keluarga Olivia dan aku, aku memiliki beberapa keputusan untuk dibuat. Dia lebih berarti bagiku daripada semua ini. Seminggu terakhir adalah yang termanis dalam hidupku. Aku tahu tidak ada jalan untuk kembali. Aku akan melakukan apa yang harus aku lakukan.
Aku menuangkan minuman lagi dan menenggaknya juga, berdebat apakah aku harus membiarkannya semalaman. Memeriksa lokasinya, aku tahu dia ada di rumah. Aku tidak tahu harus mulai dari mana untuk membuktikan kepada ayahnya bahwa aku bukan pria yang dia pikir.
Tidak lagi, setidaknya.
Aku ingin menjadi pria yang layak untuk pulang ke wanita seperti Olivia. Aku telah menjadi bajingan dengan cara aku mencoba mengikatnya dengan aku. Di kepala aku yang bengkok, aku tidak membiarkan diri aku mengambil keperawanannya, tetapi aku memastikan aku mendapatkan air mani aku di dalam dirinya.
