"Tidak perlu mencemaskan diriku. Kau tahu, aku selalu berpikir jika seandainya kakiku ini sudah tidak kuat lagi berjalan atau bahkan ketika aku tidak mampu untuk berdiri lagi. Setidaknya aku masih ingat bagaimana betapa bahagianya dulu diriku ini pernah berjalan ke suatu tempat menyenangkan yang mampu menghibur perasaanku di saat-saat terakhirku." Ketika mengucapkan hal tersebut Mrs Chicago sedikit menundukkan kepalanya, dia memang tidak memperlihatkan raut kesedihan tapi jelas di sana bahwa ia tengah menyembunyikan perasaan sedihnya.
Mr Solo tertegun.
"Nyonya Besar …." Panggilnya dengan suara lirih. Dia tidak tahu kata-kata seperti apa yang bisa ia berikan untuk mengibur nyonya besarnya tersebut namun jelas sejujurnya saat ini ia tidak tahu harus berkata-kata seperti apa karena dia tahu kata-kata penghiburan tidak akan berlaku untuk nyonya besarnya saat ini.
