Viola dengan senang hati membantunya, dan pada saat menjatuhkan Ken ke tempat tidur, Viola sengaja mendekatkan wajahnya ke arah Ken.
"Apa kamu tidak merindukan masa-masa manis kita kemarin? Bermain denganku lagi?'
Ken tersenyum begitu manis dan kemudian ia menggeleng, membuat Viola semakin tertantang untuk membawa Ken mengulangi kesalahan manis bersamanya, dia tidak menyerah.
"Just kissing, okey?"
Ken kembali menggeleng.
"Baiklah kalau begitu aku akan melakukannya dengan Darren, bayi besarku itu pasti ingin menghabiskan ASIku lagi hingga pagi."
Viola berpura-pura pergi dan pada saat itu tangan Ken mencegahnya, dan Viola merasa menang, ia diam-diam menarik sudut bibirnya membentuk senyuman licik.
"Kenapa? dadaku sudah sangat sakit Ken, jangan membuang waktuku, aku tidak memompanya sejak tadi."
Ken tetap menahannya karena ia sudah sangat mabuk jadi ia seperti kehilangan kendali, apalagi Viola malam ini sangat cantik dan seksi, itu membuat Ken kembali goyah.
