***
Di ballroom Agni hotel, Ken baru sadar bahwa ternyata Alana tidak ada bersama teman-temannya.
Ken menghampiri Bella dan bertanya dengan cemas, "Dimana Alana?"
"Katanya ke toilet, tapi entah kenapa lama sekali tidak kembali."
"Terimakasih Bel, aku akan menyusulnya."
Tiba di toilet, Ken tidak menemukan siapapun, ia mengecek ponselnya yang di mode silent, banyak sekali panggilan tidak terjawab dari Alana dan satu voice note yang membuat Ken mengepalkan tinjunya begitu kuat saat tahu Alana sedang diculik sekarang.
Pada saat itu ponselnya berbunyi, Arvian memanggilnya, Ken mengabaikannya, ia berlari ke arah resepsionis dan meminta kunci cadangan.
"Selamat malam Tuan, ada yang bisa saya bantu?"
"Saya minta kunci cadangan kamar 5530," ucapnya tanpa jeda.
"Tapi Tuan, untuk apa?"
"Cepat berikan sekarang juga atau kamu akan dipecat," ancam Ken tak sabar.
Resepsionis itu menatap Ken tidak senang, namun ia ketakutan, maka ia segera memberi kunci cadangan yang diminta.