Mata Alana membola seketika mendengar pernyataan polos putranya yang justru terdengar mengerikan baginya.
Alana melotot ke arah Ken dengan penuh ancaman, dan Ken menggeleng dengan cepat karena ia memang tidak mempengaruhi apapun terhadap putranya.
"Bagaimana Mi? Mommy dan Daddy bisa gak mengabulkan permintaan Keenan? Adik itu belinya dimana sih Mi? Teman-teman seusiaku bahkan banyak yang memiliki adik lebih dari satu dan aku ingin sekali seperti mereka."
Alana memaksakan senyum dan ia menghampiri putranya.
"Mommy dan Daddy akan mengabulkannya tapi tidak dalam waktu dekat karena tidak semudah itu Sayang, emm gini aja deh kapan-kapan Keenan diajak Mommy ke rumah Tante Cindy ya, Tante Cindy kebetulan memiliki anak kembar yang sangat lucu dan Keenan bisa menganggap mereka adik untuk sementara waktu."
"Serius Mi?" tanya Keenan dengan binar bahagia di wajahnya.
Alana mengangguk dengan senyuman di wajahnya, ia setidaknya merasa sedikit lega.
"Yeay, terimakasih Mi."
