"Aku antar kamu kemana? Ke rumah kamu atau kembali ke rumah syuting?"
Pertanyaan Nick membuat Alana tersentak dari lamunannya. Ia menghapus air mata di sudut matanya dan menoleh ke arah Nick.
"Aku tidak ingin pulang Nick." Jawabnya lirih.
Nick mengerutkan kening dan merasa sangat heran karena ia juga tidak tahu harus membawa Alana kemana, jadi ia menepikan mobilnya di pinggir jalan.
"Lalu?"
"Pikiranku sangat kacau, aku tidak tahu harus kemana sekarang. Rasanya aku ingin ke bar dan mabuk-mabukan."
"Alana aku tahu itu bukan kamu, jadi plis jangan memaksakan untuk melakukan itu. Lagipula kita masih terlibat kontrak film yang baru akan tayang, jadi jangan hancurkan reputasimu hanya gara-gara Ken."
"Nick, jangan sebut nama itu lagi!" bantah Alana.
Ia benar-benar sangat frustasi sekarang.
Nick mengangguk dan meminta maaf.