Evans menoleh ke arah ibunya yang tiba-tiba histeris.
"Ibu, kau?"
"Evans, jelaskan padaku!" pekik Chaterine.
****
Chaterine menangis sejadi-jadinya setelah mendengar penjelasan Evans. Ia sama sekali tak menyangka kejadian buruk yang membuat keluarganya hancur adalah perbuatan Madam Kim.
Sahabat yang selama ini ia percaya. Evans memeluk sang ibu yang terlihat rapuh setelah mendengar kenyataan yang terjadi.
"Ini semua salahku, Evans. Andaikan aku tak menerima cinta ayahmu. Semua ini tak akan menimpamu dan adikmu. Apa yang harus kulakukan? Apa?" Tangis Chaterine pecah dalam pelukan anaknya.
"Ibu .... " Evans juga hanya bisa menangis sambil memeluk satu-satunya orangtua yang ia miliki.
"Pertemukan aku dengan Kim! Akun bicara dengannya. Evans, pertemukan aku dengan Kim!" ucap Chaterine.
"Dia bersembunyi, Ibu. Aku sedang mencarinya. Aku sedang berupaya. Dia hanya mau bertemu Anthony," ucap Evans.
"A - Anthony?" Chaterine semakin terkejut.