"Lepaskan aku, Evans! Ah, kau membuatku takut," ujar Andrea.
"Kau yakin takut padaku?" ledek Evans.
"Kau akan membawaku ke mana?" tanya Andrea.
"Kita akan melihat bintang di malam hari," ujar Evans.
"Kumohon, turunkan aku," ujar Andrea.
Evans tersenyum lalu menurunkan Andrea. Namun, gadis itu malah mengerjai Evans. Dikecupnya pipi Evans, lalu ia berlari begitu saja.
"Andrea, kau tahu akibatnya jika kau bermain main denganku, heum?" ujar Evans berusaha memperingati Andrea.
Namun gadis itu malah menggelengkan kepala dan terus menghindari Evans.
"Andrea! Kemari kau! Aku benar benar tak akan mengampunimu!"
"Aku yakin itu," sahut Andrea.
Evans berlari mengejar Andrea di tengah taman malam malam. Madam Kim melihat Tuannya begitu bahagia ketika bersama Andrea.
"Kenapa kalian tak menyerah saja. Akan lebih baik kalian menikah dan melupakan semua kenangan masa lalu itu," gumam Madam Kim.
BRUK!
"Andrea!"