Chereads / Asmara / Chapter 121 - Bab 120

Chapter 121 - Bab 120

🌸 Bonus Bab 🌸

Setelah kelulusan Putih abu.

Semua penghuni the cozt aka Makhluk makhluk SMK pun akhir nya berkemas untuk kembali pulang kerumah nya masing masing.

....

Beberapa hari setelah kelulusan berlalu.

Guntur mendengar kabar Keita yang akan pulang kerumah nya alias pindahan.

Dengan dibantu abang Martin pindahan barang barang Keita.

Karena memang tidak banyak barang yang dibawa, hanya dua koper baju Keita juga beberapa perlengkapan barang lain nya.

Jadi hanya abang Martin yang menemani kepulangan Keita kerumah, dengan mengendarai mobil milik sang papa.

Tentu saja kedua orang tua Keita bahkan para orang tua lain nya(alil dan dera)

Saat hari kelulusan sekolah telah datang ke kosan untuk pamit kepada pemilik kosan yaitu ibu Dewi.

Para orang tua kami sudah pasti berterima kasih kepada ibu Dewi juga Amamet penjaga kosan.

Hari ini aku, alil, dan dera pun kompak pulang kerumah masing masing.

Yang tersisa kini dikosan dari murid SMK tinggal lah Risye seorang diri, namun mau bagaimana lagi?

Risye pun sudah naik dikelas dua belas, ia pun akan mengajak teman teman nya yang lain untuk mengekos dikamar yang pernah aku, alil dan dera tempati.

Meski Risye sempat berkata, mungkin kosan akan terasa sepi kini tanpa kita bertiga.

Namun kehidupan terus berjalan.. namanya hidup, harus tetap dijalani bukan?

Tetap semangat ya Risye,, masih ada satu tahun untuk stay di putih abu abu..

Aku harap kamu gunakan waktu itu sebaik baik nya dan menjalani hari hari dengan lebih berwarna lagi bersama teman teman mu yang lain ya chu.

Jangan lupa tetap bahagia ya chu :)

🌸

...

Setelah aku dan abang Martin mengemas semua barang lalu memindah kan nya ke bagasi mobil bahkan disimpan dijok belakang sebagia.

Aku dan bang Martin pun pamit kepada semua makhluk kosan termasuk kepada penjaga kosan Amamet.

Harus aku akui, semua terasa haru kembali bagi ku, setelah beberapa hari yang lalu saat kelulusan aku pun tak bisa membendung air mata ku..

Karena mau bagaimana pun ditahan tahan tetap jebol juga alias air mata ku terjatuh, dan finally aku pun menangis juga.

Sama seperti hari kelulusan, saat aku pindahan dari kosan ini alias pulang kerumah..

Aku pun menangisi kosan ku tersayang ini,

Biar bagaimana pun dikosan ini banyak sudah kenangan dan kisah yang sudah kita jalani dan ciptakan bersama sama entah tawa bahagia bahkan tangisan pernah kita bagi bersama disini bersama para anak anak kosan.

Disini juga kisah cinta ku pernah ada, entah Satya atau Guntur..

Kedua nya pun pernah menghiasi didalam nya, memberi pelengkap warna dari kosan ku :)

🌸

...

🌸

Saat mobil papa yang abang Martin kendarai baru keluar dari gerbang kosan dan melaju beberapa saat masih tidak jauh jarak nya dari kosan ku.

Tiba tiba ada sebuah sepeda motor matic menghadang mobil papaku,

Sepeda motor matic yang begitu familiar nya memang sudah sangat aku hafal atau aku kenali, mendadak berhenti didepan mobil papa..

Refleks sesaat abang Martin ku mengerem nya secara mendadak hampir saja mengenai sepeda motor matic itu.

Untung saja tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,

Setelah mobil papa mendadak terhenti..

Manusia yang mengendarai sepeda motor matic itupun membuka helm nya,

Dan ternyata itu Guntur...

Tampak Guntur tersenyum dari luar, lalu ia mengetok kaca depan yang tepat nya tempat aku duduk dibangku depan sebelah tempat abang Martin menyetir.

Aku pun refleks membuka kaca depan mobil ku,

Melihat ku Guntur tersenyum dengan manis nya..

Guntur memohon kepada ku untuk meminta waktu nya sebentar saja, karena ia ingin berbicara kepada ku.

Ku lirik abang Martin disebelah ku, pertanda untuk meminta persetujuan nya..

Seolah abang ku tersayang itu memahami nya meski tanpa terucap, ia pun langsung mengangguk kepada ku memberi isyarat tanda mengijinkan aku untuk berbicara dengan guntur sesaat.

Aku pun keluar dari mobil ku sesaat...

Dan sekali lagi,,

Guntur berkata maaf kepada ku,

lalu mengucapkan selamat atas kelulusan ku dan kelulusan nya.

Padahal dihari kelulusan kita masing masing, ia pun sudah mengucapkan selamat kepada ku melalui pesan masuk nya bahkan telepon dari nya.

Begitu juga dengan ku telah membalas pesan nya dan mengucapkan selamat juga kepada nya!

Lalu refleks Guntur memeluk ku erat....

Abang Martin yang melihat nya dibalik kemudi setir, hanya terdiam.

Dan berusaha memaklumi kisah asmara remaja sang adik tersayang nya ini..

Yang memang abang Martin pun sudah mengetahui nya bahwa aku dan Guntur sudah berakhir.

🌼

...

"MAAFIN AKU KEITA..

SEMOGA KITA BISA BAHAGIA SELALU,

MESKI AKHIRNYA KITA TAK BISA BERSAMA SAMA LAGI NANTI NYA!

AKU SENANG BISA MENGENAL MU..

BAGIKU, KAMU PUN CINTA PERTAMA KU KEITA

TERIMA KASIH SUDAH HADIR DIHIDUP KU

TERIMA KASIH UNTUK SEMUA NYA

TERIMA KASIH JUGA TELAH MENJADI INSPIRASI UNTUK HIDUP KU" 🙂

🌼

.....

Aku pun membalas pelukan nya Guntur dengan Tulus lalu tersenyum..

"Aku juga senang bisa bertemu dengan mu,

bisa mengenal kamu..

Terima kasih telah berbagi hari hari bersama ku,

Mari kita sama sama saling bahagia di kehidupan masa depan kita..

Entah dengan atau tanpa mu tanpa ku???

Kita harus saling berjanji untuk tetap selalu bahagia menjalani hari hari kita nanti nya ya :)

Kamu pun salah satu yang menjadi INSPIRASI ku tercipta"

...

Dan karena kamu pun tulisan ini akhir nya ada dan tercipta begitu saja,

Sekali lagi..

Terima kasih

Cinta pertama ku

Terima kasih

Masa remaja ku

Meski kisah kita tidak berjalan baik akhir nya, namun bersama mu aku cukup merasa senang karena nya.

Karena mu, akhir nya aku tahu rasa menyayangi dengan setulus hatiku.

🙂

🌼

~•~•~•~•~•~•~•~

🌼

....

Tulisan ini terinspirasi dari dia yang ku sebut cinta pertamaku dimasa putih abuku.

Aku hanya ingin mengingatmu dalam sebuah karya, yang menjadikan nya abadi dalam mesin waktu.

Terima kasih untuk sebuah inspirasi yang tercipta.

:)

Aku pikir menulis tentang mu adalah hal yang sangat mudah..

Ternyata aku salah, menceritakan tentangmu dalam tulisan, menjadi sedikit rumit bagiku..

Namun memberiku pengingat akan makna yang terjadi.

Aku pamit, akhirnya cerita pertamaku Khatam juga..

Saatnya kini aku melepas cerita tentang mu.

Dan beralih pada cerita baru yang lebih seru, bersama kisah selanjutnya dalam buku cerita yang berbeda :)

....

Kelak.. Jika kamu pun tahu tentang tulisan ini,

Semoga kamu merasa senang ya atas karyaku

:)

dan ikut juga merasakan bagaimana bentuk jatuh hati yang sebenarnya.

Menghargai tentang arti rasa tulus yang sesungguh nya.

Sampai jumpa dikehidupan lain..

Selamat bertumbuh dan berbahagia dalam kehidupan masing masing.

-SEKALI LAGI, TERIMA KASIH PERNAH MENJADI tsubatsa BAGI nyi esih-

:)

Bahkan jika saat ini aku telah jatuh cinta kembali pada orang lain..

Dan aku telah dicintai hebat oleh orang lain,

Aku akan tetap mengingatmu sebagai cinta pertamaku.

"Kau abadi dalam aksara, sastra, dan prosaku, menjadi tokoh utama yang tak pernah tergantikan oleh siapapun.

Meski hanya ilusi yang tak pernah berakhir nyata..

Setidaknya aku bahagia karena mampu memilikimu dalam imajinasiku, menuai cerita bersama dalam rangkian aksara..

yang menjadikan nya kini abadi dalam sebuah cerita" -Aprian

🌹🌹🌹

Author :

Tita Nur Laila

:)

~~~~••••~~~ T.A.M.A.T~~~~••••~~~~

"Terima kasih untuk semua PEMBACAku,

Semoga cerita ini bisa memberi kalian inspirasi..

Mohon Maaf untuk semua kekurangan dalam aksara, bahkan alur cerita yang belum sempurna.

Sekali lagi, aku hanya manusia biasa yang mencoba menyalurkan imajinasi yang tercipta.

Aku menyayangi kalian semua my readerku :)

Terima kasih sudah meluangkan waktu nya untuk membaca kisah ini..

sarang heyo MY READERS 🫶