Aluna yang kini sudah lahiran dan sibuk bantu Romeo, makin moncer dan makin percaya diri.
Meskipun begitu, Gisel rupanya nggak bosan menjaili Aluna. Aluna pun seperti waspada kali ini dan berusaha menyibukkan diri.
Di lain tempat, Salma yang sibuk di toko. Berusaha fokus lagi dengan apa yang memang jadi kegiatannya sebelum menikah.
Meskipun begitu, semua terasa seperti dulu. Ingatan Salma pun kembali ke masa lalu. Meskipun ini seperti terlambat, Salma serasa ingin jatuh cinta seperti pada Ibnu.
"Ibu! ayo kita keluar."
"Iya sayang!"
"Ibu pun mau beli sesuatu buat kamu sayang."
"Ara nggak mau apa-apa. kan Ara sudah bisa cari duit sendiri."
"Cieee Ara sayang punya uang sendiri."
"Demi Ara, Ibu lakukan apapun akan di lakukan."
"Iya sayang, terima kasih ya sudah mau mengerti Ibu. Ara pintar banget gini karena apa sih?"
"Karena Ibu, juga Oma dan lain-lain."