"Raina, kamu mau minum dulu nggak kalau mau biar aku beliin dulu."
Raina menoleh dan mendongakkan sedikit kepalanya guna melihat wajah cowok yang tingginya sedikit diatasnya, "Boleh."
Cowok itu senyum waktu Raina nerima tawarannya, "Yaudah kalau gitu kamu tunggu disini ya, biar aku beli minum dulu disana." Tunjuknya pada sebuah toko kelontong yang letaknya enggak jauh dari mereka, "Kamu mau minuman apa, air mineral atau semacem teh gitu?"
"Ehmm aku teh pucuk aja deh, Kak."
"Oke, aku beli dulu ya. Kamu tunggu sini jangan kemana-mana."
Cowok itu pergi ninggalin Raina yang masih berdiri ditempatnya.
Cowok yang tadi jalan sama dia dan sekarang pergi beli minuman itu Naufal, Raina sendiri enggak nyangka kalau dia bisa jalan bareng kayak gini lagi sama Naufal.
Setelah tiga tahun menunggu dan Naufal enggak ada kabar selama itu ngebuat Raina jadi pupus harapan kalau Naufal enggak bakalan balik nemuin dia.