Langkah Zara dan Bara baru saja keluar dari gedung tahanan. Entah bagaimana, tapi dia merasa atmosfer yang berada di dalam gedung tahanan dengan yang berada di luar tahanan itu berbeda. Gadis itu terasa lebih leluasa untuk bernafas ketika berada di luar gedung. Ini hanya yang Zara rasakan. Dirinya berjalan bersama Bara menuju motor Bara yang terparkir. Selama berjalan menuju tempat parkir, gadis itu hanya terdiam dan tidak mengeluarkan satu katapun. Tapi, ada sedikit senyuman yang dia tunjukkan di wajahnya.
"Bagaimana perasaanmu sekarang setelah bertemu dengan ayahmu?" tanya Bara.
"Cukup melegakan," jawabnya.
Bara hanya mengangguk kecil setelah mendengar jawaban dari sang gadis. Iya, dia bisa melihat jika kekasihnya itu memang berkata jujur, apalagi wajahnya yang terlihat lebih berseri dari sebelumnya. Dia senang di saat melihat kekasihnya yang sudah cukup merasa lebih baik ketika bertemu dengan ayahnya.