Akhirnya mobil berwarna putih berhenti disalah satu tempat parkir yang kosong, Zara dan pegawai ibunya turun untuk mendatangi salah satu perempuan yang sedang berada dilobi kantor itu. Dalam hati Zara dia cukup terkejut saat memasuki kantor sebesar ini. Dengan kaki yang gemetar, dia berdiri didepan meja lobi.
"Permisi, saya dari toko roti ingin mengantarkan kue pesanan," ucap Zara.
Pegawai itu menghubungi sekretaris dari pemilik perusahaan langsung, lantaran ia sudah diberitahu jika akan ada pengantar kue yang akan mengantarkan pesanannya. Begitu selesai menaruh telepon perusahaan, pegawai wanita itu berkata jika Zara bisa berjalan memasuki ruangan. Tentu saja, dia bisa masuk bersama pegawai itu sebagai penunjuk jalannya.