❤️❤️❤️
Kirana terlihat santai menonton sambil mengemil keripik kesukaannya.
Kay yang baru pulang dari kantor langsung duduk disamping kirana dan menghela napas berat.
"Kenapa kk,kayak abis maraton aja loe!"ledek kirana dan masih fokus keacara tv nya.
"Capek gua.. banyak banget yang harus diurus...oh ya btw loe besok berapa mata kuliah dek?"tanya kay.
"Cuma 4.. kenapa?"tanya kirana serius.
"Kalau udah selesai,loe temenin angle fighting baju ya... gue gak bisa nemenin soalnya ada meeting penting besok!"seru kay.
Kirana mengernyitkan dahinya bingung,karena bukannya abangnya yang menemani angle fighting baju melainkan dirinya.
"Apaan sih.. pernikahan loe,kenapa gue yang sibuk!"dumel kirana.
"Parah amet sih dugong...gue udah bilang ama angle kalau loe bakalan nemenin dia,lagian besok kalau udah selesai gue nyusul kok... pokoknya besok loe harus nemenin angle..oke..gue capek mau tidur!"seru kay dan berlalu pergi menuju kamarnya.
"Apaan sih...ngeselin!!"ketus kirana dan mengunyah keripiknya cepat.
***
Esoknya...
Setelah mata kuliahnya selesai,kirana bergegas keluar ruangannya,karena hari ini ia akan menemani angle fighting baju pernikahan nya dengan abang nya.
"Mel..gue duluan ya..mau nemenin kk angle fighting baju soalnya!"seru Kirana.
Melisa mengernyitkan dahinya bingung, pasalnya kirana tidak memberi tahunya bahwa bulan depan abangnya akan menikah.
"Kk angle fighting baju?buat apaan ra?"tanya Melisa bingung.
Kirana menepuk jidatnya sambil merutuki kebodohannya yang lupa memberi tau melisa tentang pernikahan kay.
"Gue lupa ngasih tau,sorry..jadi bulan depan tuh bang kay ama kk angle mau nikah..!"jelas kirana.
"Wahh..selamat ya,akhirnya mereka nikah juga... mereka emang pasangan serasi...!"seru melisa.
"Emm.. yaudah deh..gue buru buru nih,kk angle udah nungguin digerbang..gue luan ya mel..bye!"seru kirana dan berjalan keluar ruangan sambil melambaikan tangannya pada melisa yang hanya membalas nya dengan tersenyum.
Kirana terlihat terburu buru dan setengah berlari,ia tidak melihat kanan dan kirinya,hal itu membuatnya hampir tertabrak motor yang baru keluar dari parkiran kampus.
Cittt...
Pemuda itu menghela napas lega karena motornya berhenti tepat waktu ,ia membuka kaca helmnya dan menatap wajah kaget Kirana.
"Gile..loe hati hati dong kalau jalan..kalau gue--"ucapan kirana terhenti saat kedua matanya bertemu tatap dengan kedua mata revan.
"Lain kali hati hati,loe terlalu ceroboh!"lirih revan dan berlalu meninggalkan kirana yang masih menetralkan jantungnya yang berdetak cepat akibat terkejut.
Kirana menghela napas gusar,lagi lagi ia berurusan dengan revan.
"Dek..kok malah disini sih..kk nungguin kamu dari tadi!"seru angle yang datang menemui kirana,ia merasa bosan menunggu kirana dimobil sejak tadi.
"Ehh..kk angle..maaf kk,ayo berangkat!"ajak kirana.
Angle menghela napas dan berjalan beriringan dengan kirana menuju mobil nya yang berada didepan gerbang kampus.
***
Kirana menatap bosan baju baju pengantin yang ada didekat nya,sedari tadi ia memilih untuk duduk diruang tunggu dan melihat angle yang terlihat antusias memilih baju untuk pernikahan nya.
"Ra, menurut kamu ini bagus gak?"tanya angle sambil mencoba salah satu gaun pengantin.
"Emm.. menurut kk emang gimana?kalau bagus yaudah beli itu aja!"seru kirana yang mulai bosan.
"Kamu ini aneh banget sih..kk kan tanya kamu kok tanya balik!"seru angle.
"Yaelah.. kirana mana paham ama begituan kk...kirana kan belum nikah!"ketus kirana.
Angle hanya tertawa mendengar ucapan kirana barusan.
"Emang kamu harus nikah dulu supaya tau mana yang harus dipilih...kamu kan cewek,masa gak tau mana yang lebih bagus untuk dipakai?"tanya angle lagi.
Kirana menghela napas lelah dan memilih menyandarkan punggungnya disofa.
Tak lama kay datang dan langsung memeluk angle.
"Sorry sayang aku telat...wahh..baju ini kayaknya pas deh kamu pakai,tapi warnanya diganti yang lebih cerah..gimana?"saran kay sambil melirik angle dari atas sampai bawah.
Angle hanya tersenyum dan pergi keruang ganti untuk mengganti bajunya.
Sementara Kay memilih duduk disofa samping kirana yang terlihat bosan.
"Dek..thanks ya udah nemenin angle disini!"seru kay.
"Lagian aneh banget sih..nyuruh gue nemenin yang beginian..udah tau gue gak guna sama hal yang beginian!!"ketus kirana kesal.
Kay hanya tertawa dengan ucapan kirana,bagaimana ia lupa bahwa adeknya itu tomboy yang tidak mengerti beberapa barang cewek , untunglah semenjak ia mengenal angle,kirana jadi belajar beberapa hal tentang cewek.
Kay tau benar bahwa sifat kirana yang cuek dan dingin muncul semenjak kedua orang tuanya memilih sibuk dengan urusan masing masing dan tidak memperhatikan pertumbuhan kirana.
Akibatnya Kirana yang selalu dipandu kay menjadi tegas dan cuek ditambah pergaulan nya dengan anak balap sewaktu SMA.
"Lupa gue..lu kan manusia jadi jadian!..wkwkwkw!"ledek kay.
"Bangke loe!!"kesel kirana dan melempar kay dengan bantal sofa.
Kay hanya tertawa dan mengabaikan amukan kirana yang semakin kesal mendengar tawanya.
🫂🫂🫂