Sean yang baru saja kembali dari dapur pun melihat seseorang yang dikenalinya sedang memainkan ponsel.
Sementara itu Celine yang sedang bermain ponsel pun langsung menyadari keberadaan dari pemuda tersebut sehingga kini gadis itu pun tersenyum.
"Kak Sean, sepertinya aku ingin menghubungi kak David. Tetapi, kenapa dia tidak bisa dihubungi, ya?"
"Memangnya kau ingin apa darinya?" tanya Sean yang baru saja kembali mendudukkan diri tepat di samping seseorang yang berada di sampingnya saat ini. "Biar aku saja yang sampaikan kepadanya nanti."
"Aku tidak ingin apa pun, Kak Sean. Hanya saja aku ingin mendengar kabar darinya saja."
"Oh, ya? Benarkah itu?"
"Apakah kau tidak mempercayainya?" tanya Celine dengan kening yang berkerut. "Aku akan bersedih jika benar terjadi."
"Tenang saja, aku akan selalu mempercayaimu."