"Ha haha, rasanya geli saja mendapat elusan darimu. Aku tak biasa mendapatkan perlakuan manis seperti ini. Maklum saja dunia kita kan memang dunia keras yang selalu jauh dari jangkauan makhluk halus."
Ayyubi segera bangun. Ia Memandang sekeliling keadaan kamar Alfatih yang tampak acak-acakan karena pemiliknya sedang tidak berkonsentrasi terhadap dirinya sendiri. Al Ayyubi melangkah menuju pintu yang menghubungkan kamar dan balkon lalu ia membukanya dan melangkah menuju balkon. Ia tatap halaman rumahnya di mana di sana ada beberapa orang pelayan yang sedang membersihkan halaman rumah dan taman yang ada di belakang. Ayyubi juga melihat disana Ibunda dan ayahandanya yang sedang duduk di Gazebo sambil memandang anak buah melakukan aktivitas.