Keenam mahasiswa UNOC yang ada di Gazebo itu diam sambil berpikir beberapa alternatif yang akan mereka usulkan. Al-ayyubi yang sejak tadi berpikir tentang Al-fatih dan harapan akan adanya ide segar dari saudara kembarnya hanya mendesah. Ia benar-benar tidak bisa berbuat banyak. Kecerdasannya dengan Al Fatih terpaut sangat jauh. Al-fatih adalah cerminan pemuda yang cerdas namun ia terkesan semau sendiri dan tidak peduli dengan sesama. Meski ia tidak mengikuti satu kegiatan, namun ia bisa melakukan analisa terhadap beberapa masalah dan apa yang ia lakukan untuk menyelesaikan masalah yang sedang mereka hadapi.