Jessica kini sudah berpakaian dan juga berdandan rapi untuk pergi ke kampus. Dengan mengenakan blus berwarna putih dan juga rok hitam, kini wanita muda berparas cantik itu sudah siap untuk berangkat ke kampusnya.
Jessica bangkit dari atas kursi meja rias, lalu meraih tongkatnya. Dengan lengan yang disangga dengan tongkatnya tersebut, dia pun berjalan ke luar kamar.
Jessica kini sudah berdiri di dekat tangga. Karena tak bisa turun sendiri, wanita itu pun berteriak memanggil orang yang ada di lantai bawah.
"Mama ... Mbok Darsih ... bisa tolong bantu Jessica turun ke bawah?"
Grace yang sedang berada di kamarnya sama sekali tak mendengar suara teriakan Jessica karena kamarnya tertutup rapat. Hanya Mbok Darsih seorang yang mendengar suara teriakan Jessica dari lantai 2, saat dia tengah berada di ruang makan, menyiapkan sarapan pagi untuk majikannya.
Setelah wanita paruh baya itu menaruh piring makan di atas meja, buru-buru dia berlari menuju tangga untuk naik ke lantai 2.
