Chereads / Sebuah Lara untuk Zara / Chapter 109 - Alasan

Chapter 109 - Alasan

"Zeta," ujar Zara memanggil.

Gadis itu mendudukkan diri di samping Zeta yang sejak tadi sudah berdiam diri di sana sejak kepergian Raya. Gadis itu memilih berdiam diri mendudukkan diri di ayunan yang berada di taman rumahnya. Ghibran sendiri memilih berdiri di belakang kedua gadis yang sama sama ia sayangi.

"Ngapain kalian ke sini? Udah lupa sama Zeta kan." Zeta berujar ketus dengan mata yang tampak enggan untuk menatap Zara atau Ghibran.

Zara menghela napasnya berat. Ia menyentuh bahu Zeta, membuat gadis kecil seusia Raya itu menoleh.

"Zeta ... Kak Zara enggak lupa sama Zeta. Zeta kan adiknya Kak Zara." Zara berujar dengan lembut.

Selama di panti asuhan, ia dapat sebuah trik untuk menangani anak-anak yang bandel macam Zeta ini. Katanya, kalau anak-anak malah dikerasi, anak-anak malah akan semakin keras.

Zeta menatap kekasih kakaknya, "Tapi Kak Zara tadi malah gendong anak cacat itu. Artinya Kak Zara udah nggak ada di pihak Zeta."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS