Kini Radit dan Evan sudah masuk ke dalam markas dan menuju lantai lima melalui jalur rahasia yang ada di sebuah ruangan lantai satu. Akhirnya, mereka sampai juga di dalam markas.
Radit dan Evan bergegas untuk mengambil kunci mobil Abi dan juga beberapa barang yang harus mereka bawa. Evan bertugas untuk mengambil pakaian beserta barang-barang para anak buah Radit. Sedangkan, Radit mengambil barang-barangnya sendiri dan beberapa perlengkapan yang dianggap penting.
Radit mengeluarkan beberapa tas berukuran besar seperti tas yang sering digunakan oleh tentara. Dengan cepat mereka memasukkan barang-barangnya. Hingga beberapa saat Radit dan Evan mendengar bunyi yang terus-menerus berulang seperti bunyi detik bom yang akan meledak. Bunyi itu terdengar dari luar ruangan yang entah beberapa menit waktu tersisa sebelum bom itu meledak.