Drtt....
Ponsel Marpuah mulai bergetar
ada sebuah panggilan masuk.
"Mami, tumben banget telepon?"
Marpuah segera mengangkatnya.
"Halo, ada apa, Mi?"
[Kamu ada di mana, Puah?]
"Puah, lagi ada di rumahnya, Tante Emak, emangnya ada apa, Mi?"
[Pulang sekarang, Puah! Rumah kita habis kerampokan, Puah!]
"Hah, serius, Mi!?"
[Iya, ayo buruan pulang!]
"Ok, Mi! Siap!"
Marpuah langsung beranjak meninggalkan lantai itu, jangankan membersihkan lantai kamar Juju terlebih dahulu, wajahnya saja yang masih dipenuhi dengan krim kue juga tidak dibersihkan terlebih dahulu.
"Puah, pergi dulu ya, Semuanya! Jangan pada sedih ya!" teriak Marpuah sambil berlari.
"Alhamdulillah! Akhirnya makhluk jadi-jadian itu pergi juga," tukas Juju bernafas lega.
"Jangan seneng dulu, Ju! Lihat lantai kamar elu," ujar Mak Jinny.
"Waduh!" Juju melebarkan cuping hidungnya sambil melotot.
"Yah, Mak, tolongin Juju, dong, Mak!"
"Aduh, Ju! Emak ngantuk banget nih, hoamm!" Mak Jinny menguap lebar.