Ian menemukan tali di mobil. Bagaimanapun juga, dia melakukan bisnis pengiriman ekspres. Mobilnya selalu dilengkapi dengan tali kemanapun dia pergi untuk keperluan mendadak. Dia berjalan dan mengikat penutup belakang sepeda dengan sedikit lebih kuat.
"Nyonya tua, kau tidak perlu menggantinya, karena kau tidak akan kuat."
"Hah!"
Profesor tua itu hanya menukas dengan kesal dan langsung melangkah pergi.
"Hei, ada apa dengan orang ini?"
Ian menggelengkan kepalanya dengan heran dan berjalan kembali ke arah mobilnya.
"Profesor tua itu benar-benar memiliki karakter yang uik."
Nina memasang ekspresi kagum di wajahnya.
"Karakter macam apa yang ada di pikiranmu? Yah, pokoknya si tsundere tua itu sudah pergi."
Ian memajukan mobilnya ke depan asrama putri dan memanggil Zea agar dia segera turun.
Sandra mendengar bahwa Zea akan datang dan secara tidak sengaja duduk dengan lebih tegak.
Tidak butuh waktu lama bagi seseorang untuk mengetuk jendela.
