Suasana di Kampus Zea yang baru saja menyelenggarakan pesta penyambutan mahasiswa baru terasa sangat meriah. Biasanya sekitar jam setengah sebelas malam, asrama wanita sudah relatif sepi. Tapi hari ini, para mahasiswi heboh dengan kejadian luar biasa yang baru saja terjadi.
"Pengakuan Ketua Candra ditolak oleh Zea."
"Zea, ya...Yah, itu tidak mengejutkan."
"Rocket 101 tampaknya akan memiliki toko di sisi ini. Aku harus memeriksanya selama kelas besok."
······
Para gadis dengan senang hati berbicara tentang pesta mahasiswa baru; gadis-gadis yang tidak ada di sana, mendengarkan dengan cermat deskripsi yang dilebih-lebihkan oleh teman sekamar mereka.
Bibi Penjaga asram tidak terlalu senang. Dia berdiri dengan lengan akimbo di depan pintu dan melihat gadis-gadis yang keluar masuk dengan serius. Setelah terlibat kegiatan kelompok, para mahasiswa lebih bersemangat secara emosional. Tugas mereka adalah membantu orang-orang muda kembali ke keadaan normal mereka.
