"Waktu berkumpul selalu sangat singkat. Di tengah keceriaan, siaran hari ini akan segera berakhir. Tenang saja, kita akan bertemu lagi besok. Selamat tinggal dan sampai jumpa, teman-teman."
Nadia merasa tidak puas saat mendengar suara yang tidak asing dari stasiun radio kampus di gedung basis kewirausahaan 101. Dia menoleh ke arah Ian dan berkata, "Ian, kau telah membuat orang-orang seperti Cynthia masuk ke stasiun radio sekolah. Apakah kau pergi ke serikat siswa beberapa saat lalu untuk menyuap mereka agar mereka mau menerima Cynthia?"
Dalam hati Nadia, Cynthia benar-benar tidak mungkin diterima sebagai pesiar di pusat berita kampus murni dengan keahliannya sendiri, kecuali jika seseorang membantunya 'masuk'.
Selain Ian, tidak ada seorang pun di kelas yang memiliki kemampuan untuk melakukan hal ini. Jadi jelas saja kecurigaan Nadia jatuh padanya.
Tentu saja, bahkan Cynthia sendiri mengatakan hal yang sama. Dia berkata "Ketua Kelas membantuku untuk masuk."
