Chereads / Bayang-Bayang Penyesalan Masa Lalu / Chapter 113 - Tahun Baru

Chapter 113 - Tahun Baru

Sebuah pesta yang bagus diguncang oleh kedatangan Hendry, tapi untungnya Ian berhasil 'mengusir' mereka. Semua orang menghela nafas dengan lega. Vinko mengusulkan untuk makan hot pot dan mengobrol sambil makan.

Proposal ini disetujui oleh semua orang, tetapi Ian melihat bahwa perilaku Zea tampak agak aneh.

Setelah duduk di restoran hot pot, Ian bertanya dengan tenang, "Ada apa?"

"Tidak apa-apa." Zea menjawab dengan tenang.

Ian mengerutkan bibirnya, berpikir bahwa Zea memang mengatakan "Tidak apa-apa", tetapi kata-kata "Aku punya masalah, cepatlah hibur aku" tertulis dengan jelas di wajahnya.

Saat makan, Vinko tiba-tiba berceletuk, "Ian, selamat, tahun depan kamu akan mendapat satu mahasiswi junior yang mungkin datang untuk mengincarmu."

Ian menangkap arti yang salah, "Tahun depan kita semu akan memasuki tahun kedua, semua orang akan dengan senang hati mendapat adik kelas, baik mahasiswa ataupun mahasiswi.

"Bukan begitu."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS