Rendra mengambil gelas dan siap untuk minum, tetapi dia tidak menyangka bahwa lelaki tua dari keluarga musuh itu sepertinya memiliki sesuatu untuk dikatakan sebelum minum.
Dengan senyum tak berdaya, Rendra hanya bisa meletakkan gelas anggurnya, menyapu mata Giring, dan berkata, "Anda adalah GIring Wijaya, yang berasal dari keluarga Wijaya dan mampu bersanding dengan keluarga Purwono yang kaya dengan warisan berusia ribuan tahun. Bahkan selama Perang Dunia II, keluarga Anda bisa melindungi dirinya sendiri di dunia yang kacau balau. Dengankekuatan seperti itu, dapat dikatakan bahwa di seluruh negara, hanya ada sedikit keluarga raksasa yang dapat dibandingkan dengan keluarga Anda."
"Kamu benar." Giring tersenyum dan berkata, "Tapi sejujurnya, banyak orang belum pernah melihat dan mendengar tentang keluarga ini. Bukan hal yang aneh bagimu untuk mengatakannya. Selain itu, yang aku tanyakan adalah apakah kamu tahu siapa aku?"
