Citra melihat Tristan memperlakukannya dengan begitu lembut. Ciyra sempat berpikir Tristan akan kehilangan kesabarannya. Semua keluhan yang Citra pendam selama beberapa hari terakhir sudah meledak. Dia berkata kepada Tristan dengan mata berkaca-kaca, Citra ingin diakui keberadaannya, aku di sini. Orang ini terlalu membosankan. Citra masih ingin balas dendam. "Bagaimana aku bisa menjadikannya musuh seperti itu tanpa hukuman? Aku masih ingin melihat Hans..."
Citra lebih banyak bicara, Citra mengeluarkan semua perasaan terpendam, emosinya, kecemburuannya pada Tristan. Dan sekarang Citra sudah merasa jauh lebih nyaman di hatinya.
Tristan tahu bahwa Citra dalam suasana hati yang sangat buruk sekarang, jadi Tristan dengan sabar berkata kepada Citra, "Jangan khawatir, semua keluhan yang kamu utarakan hari ini akan dibawa kembali untukmu di hari-hari mendatang, apakah itu Wanda? Atau Hans? Tidak ada dari mereka yang bisa melarikan diri."