Tidak semua yang keluar dari mulut seseorang itu berasal dari lubuk hatinya yang terdalam. Terkadang seseorang terpaksa berkata selain dari isi hati karena ingin melindungi hati yang lain. Mungkin orang tidak akan paham dengan alasan ini, tapi itu menjadi alasan kuat kenapa seseorang berbohong.
Dunia mengajarkan ku bahwa kebenaran pahit tidak boleh di tutupi. Itu hal yang tidak bisa di pungkiri. Namun, aku memilih untuk menyembunyikan kebenaran itu dan mengungkapkannya setelah aku merasa yakin.
Aku tahu, Habib adalah suamiku. Aku juga tahu, seperti apa diri ini harus bersikap. Tapi pada kenyataannya, aku tak mampu berkata jujur mengenai apa yang aku dan Umar bicarakan di gerbang pondok pesantren tadi pagi. Mungkin ini terdengar egois atau kesannya seperti menutupi sesuatu dari suami, tapi percayalah kalau aku melakukan ini hanya karena tidak ingin Habib terluka.
