Tuan Yudha berada di mobil saat ini, di sampingnya ada Tuan Yopi yang menemani Siji sejak tadi.
"Udah beres, Yudh?" tanya Tuan Yopi pada rekannya itu. Meski Pradhika Triplet tidak terlalu akrab dengan putri Tuan Yopi, tapi mereka sudah mengetahui bahwa Tuan Yopi adalah teman lama papa mereka.
Tuan Yudha melihat pantulan Siji dari kaca spion depan. Siji terlihat masih syok dan kebingungan. Wajah Siji juga agak pucat.
"Ji?" panggil Tuan Yudha pada putra sulungnya. Siji bergeming, entah tak mendengar atau Siji terlalu tenggelam dalam lamunannya.
Tuan Yudha menghela napas panjang dan keluar mobil kembali. Ia menyuruh Tuan Yopi untuk memegang kemudi. Ia berpindah ke jok belakang. Sebelumnya, ia melihat Pak Jo dan Dudung memasuki mobil yang ada di depan mobilnya.