Chapter 100 - Nun di Pulau Jauh

Bardhom telah sampai di depan gudang kosong di tepi pantai itu. Sebelumnya, ia sempat bertemu dengan seorang pria yang dari aura yang terpancar dari tubuhnya Bardhom langsung tahu bahwa pria itu adalah iblis seperti dirinya, ras Ghoul.

Pria berbadan tegap, tinggi, dan menggunakan wujud dari Martin Hasibuan itu cukup penasaran dengan apa yang disampaikan oleh Pharas padanya. Sehingga, Bradhom pun tidak membuang-buang waktu dan langsung menuju ke dermaga kecil yang ada di samping gudang tersebut.

Benar, pikir pria tersebut. Ia menemukan bekas sayatan-sayatan di permukaan lantai dermaga.

Bardhom berjongkok di dekat goresan-gorean tersebut. Ya, bekas sayatan di permukaan itu tercipta ketika Merrayth berhasil melemparkan tubuh Ardha Candra dan Divine Sword terlepas dari genggaman Ardha Candra.

Pedang hitam itu jatuh di lantai dermaga, dan saat itulah tercipta goresan-goresan tak biasa itu.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS