Arif tak menghiraukan Randra, dia terus berjalan keluar dari kelas mereka. Menggenggam ponsel di tangan, lelaki itu pun acuh berjalan. Tatapan lurus ke depan, tidak mau menggubris para wanita yang memandangnya dengan kecentilan. Dingin dan datar, aura itu selalu Arif bagikan jika bukan dengan orang terdekatnya. Ia hanya akan menjadi hangat bahkan membara apalagi kalau dengan Khanza.
"De, ayo kita susulin Arif," ajak Randra. "Gue takut kalau ada yang ganggu dia pas nggak mood gini, bisa mati anak orang nanti," oceh Randra.
"Iya-iya!"
Randra mengajak Dea menyusul Arif. Menyusuri lorong sekolah, mereka berjalan berdampingan layaknya pasangan normal pada umumnya. Semenjak kejadian Khanza, Tom and jerry menjadi akur. Bahkan sudah berubah menjadi Nobita dan Shizuka.
Cie-cie!