Amel
Aku datang.
Rasa lega membanjiri Aku saat Aku membaca teks itu. Aku tertawa. Reno seratus persen berarti bahwa dalam arti harfiah dan kiasan. Dia selalu mesum.
Dia juga selalu membuatku tersenyum saat aku sangat membutuhkannya.
Seperti sekarang. Aku melirik ke pintu kios di depanku. Itu terbuat dari kayu ek padat dan tingginya harus enam, bahkan delapan kaki; itu berjalan sampai ke lantai sehingga Aku tidak bisa merangkak di bawahnya. Ada ruang di bagian atas antara bingkai dan langit-langit setinggi sepuluh kaki, tapi terlalu tinggi untuk Aku panjat tanpa bantuan.
Aku memberikan pegangan kuningan yang lapuk untuk terakhir kalinya. Bautnya bergoyang, tetapi pintunya tidak bergerak.
Ya. Pasti macet. Karena Aku tidak cukup mempermalukan diri Aku sendiri dengan bertukar duri yang sama sekali tidak pantas dengan mantan pacar Aku di sebuah pesta yang sangat berkelas.
