Pak Dharmawan baru saja turun dari sebuah mobil taxi di texas.
Setelah memberikan materi perkuliahan di Malaysia, Pak Dharmawan lantas berangkat ke Amerika. Ia perlu memastkan kembali rencana yang telah ia buat untuk Angga.
Pak Dharmawan mengeluarkan ponsel dari mantelnya.
"Halo, Angkasa? Oke aku tunggu di dalam," sahut pak Dharmawan lalu menutup sambungan telepon.
Ia lantas masuk ke sebuah bangunan yang bertuliskan restaurant Chinese. Rupanya ia sedang ada janji pertemuan dengan Angkasa. Orang yang tempo lalu mengadakan pesta.
Tak beberapa lama dari pak Dharmawan datang, sebuah mobil sedan berwarna hitam datang. Seorang laki-laki keluar dari dalam mobil itu. Berpakaian sama dengan pak Dharmawan. Mantel tebal dengan sarung tangan dan kacamata hitam. Cuaca sedang sangat dingin, karena itu perlu lebih rapat lagi berpakaian jika tak ingin mengalami hipotermia.
"Sudah lama menungguku?" tanya Angkasa.
"Tidak juga, saya baru saja sampai saat menelponmu," sahut pak Dharmawan.