Chereads / KONSULTAN RANJANG / Chapter 243 - Berbagi Cinta 145

Chapter 243 - Berbagi Cinta 145

Baru saja Andi menutup mulutnya, Mutim sudah terlihat membuka mata. "Kita sudah sampau mana Mas," tanya Mutim menoleh pada Alif yang duduk di sampingnya.

"Itu gerbang pesantren," tunjuk Alif yang membuat Mutim mengucapkan kalimat hamdalah karena sudah sampai ke tempat tujuan mereka.

Alif dan Mutim turun tanpa sepengetahuan Dinda yang matanya masih terpejam. Begitu Alif dan Mutim sudah turun Andi segera melajukan kembali mobilnya menuju ke rumah.

Dua puluh menit setelah berhenti sejenak di pondok pesantren untuk menurunkan Mutin dan Alif, kini mobil Andi sudah berbelok ke halaman rumahnya.

Andi turun untuk membuka gerbang selebarannya agar mobilnya bisa masuk ke dalam rumah. Dia kembali masuk ke dalam mobil dan membunyikan klakson mobil agar Astuti dan Halimah membuka pintu rumah.

"Bu itu bunyi klakson mobil pak Andi."

"Kamu kunci kembali pagar depan ya, ibu buka garasi," suruh Astuti pada anaknya.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS