Chereads / KONSULTAN RANJANG / Chapter 32 - Sahabat Rasa Saudara 3

Chapter 32 - Sahabat Rasa Saudara 3

Perjalanan ke rumah Mega diisi dengan candaan dan gurauan Sinta dan Dina mengingat obrolan mereka dengan Rini. Sinta juga blak-blakkan bercerita tentang hari-hari awal ketika dia mempraktekkan berbagai tips dari Rini. Mereka benar-benar lupa ada Andi yang duduk di belakang kemudi mendengarkan obrolan mereka.

"Eh, kok aku jadi pengen banget sambel cabe waktu kita makan di warung tenda tuh, Din," cetus Sinta tiba-tiba di tengah obrolan mereka.

Sinta serasa ingin meneteskan air liurnya mengingat nikmatnya ketika makan nasi Langgih di warung tenda Yayuk dengan sambal cabe hijau yang diiris tipis dan dikasih bumbu entah apa namanya. Yang jelas rasa sambalnya benar-benar pas di lidah Sinta.

"Nanti kalau buka mampir aja beli, kamu puasa?"

"Puasa, kata dokter bisa dibawa puasa asal pas sahur dan buka menu makanannya cukup buat si dedek juga."

Dinda mengulurkan tangannya mengusap perut Sinta.

"Kapan ya Sin, perutku bisa buncit kayak perut kamu yang lagi hamil gini."

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS