Kini gaung biro jasa Lelis semakin terdengar. Klien online-nya lebih banyak dari pada offline. Hal itu membuat Lelis harus lebih extra mengatur waktu. Di jam istirahat dia gunakan untuk membalas chat dari kliennya. Tak jarang dia pun menelepon mereka jika dirasa ada masalah urgent dan susah disampaikannya via chat.
Namun, tak selamanya segala mimpi berjalan sesuai keinginan. Batu dan kerikil yang kerap ditemui di sepanjang jalan harusnya selalu jadi pengingat agar kita tetap selalu waspada supaya tidak tersandung dan jatuh.
Hari ini Lelis dipanggil Pak Subagyo, Kepala Sekolah SMP Negeri tempatnya mengajar. Lelis mengucapkan salam dan mengetuk pintu, hingga terdengar suara Subagyo mempersilakannya masuk.
Di sana selain Subagyo, sudah ada Hera, guru BK yang merangkap sebagai wakil kepala sekolah bagian kesiswaan. Di samping Hera ada juga Sodikin, wakil kepala sekolah bagian humas.
Lelis duduk di kursi single yang tepat berhadapan dengan Subagyo.
