Gerald menghampiri gadis itu di tepi ranjang dan menggoyangkan bahunya pelan. Dapat ia rasakan bahwa tubuh kecil itu bergetar.
"Gina, ini gue, Gerald,"
"Ngh, Gerald, gue takut," gumam Gina dengan mata yang tertutup seraya meremas selimutnya.
Gerald yang paham dengan kondisi Gina langsung berbaring di sebelah gadis itu dan menyibak selimut tebal gadis itu lalu meraih tubuh kecil Gina dan memeluknya erat.
"Tenang, ada gue disini buat Lo," ujar cowok itu pelan.
Racauan kecil yang dari tadi Gina keluarkan tidak lagi, gadis itu sepertinya sudah tenang berkat keberadaan kekasihnya tanpa ia sadari.
Di pencahayaan yang remang-remang karena hanya lampu belajar yang menyala, Gerald dapat melihat wajah pucat Gina yang cantik, gadis itu berkeringat di pelipisnya.
Gerald mengelapnya menggunakan jempol tangannya seraya menyingkirkan rambut-rambut kecil yang menghalangi wajah bulat kekasihnya itu.
