Ellys belum mengucapkan sepatah kata pun, tapi Azkia mengatakan hal manis seolah ada madu di mulutnya.
Tetapi mendengarkan perkataannya, Ellys sangat bahagia, perkataannya sangat tulus tidak seperti yang lainnya.
Ellys menutup mulutnya dan tersenyum, lalu mengulurkan tangan untuk memeluk kedua anaknya dan berkat, "Hal yang paling membahagiakan dalam hidupku adalah memiliki kalian berdua."
Mendengar apa yang Ellys katakan, Azkia tersenyum bahagia dan berkata, "Adanya ibu dan kakakku, aku adalah anak yang paling bahagia. Kakak, bukankah begitu?"
"Ya, adik benar."
Mata Ellys memerah, dia tahu bahwa anak-anak sangat mencintainya. Dia juga tahu bahwa anak-anak terkadang melakukan banyak hal untuknya. Dia cukup bahagia memilikinya.
Selama mereka tidak mau, maka dia tidak akan memaksanya. Mereka harus tumbuh dengan bahagia.