Drystan sekarang harus memikirkan rencana untuk mendapatkan proyek itu. Ia meninggalkan tumpukan pekerjaannya yang ada di Madrid. Karna bagi Drystan proyek itu sangat penting, ia harus mendapatkannya bagaimana pun caranya.
Helikopter yang membawa Drystan akhirnya mendarat di helipad sebuah gedung pencakar langit setelah kurang lebih satu jam mengudara.
"Atur pertemuanku dengan president baru itu." perintahnya saat ia sudah turun dari helikopter, "Aku harus mengambil kembali apa yang seharusnya menjadi milikku." ucapnya dingin,
"Ku kira kau tidak akan kembali Zael," suara seorang wanita menghentikan langkah Drystan. Disana. Tepat didepannya, orang yang selama tujuh tahun terakhir dihindarinya sedang berdiri memandangi Drystan dengan pandangan penuh kerinduan yang kentara.
Pandangan mereka terpaut satu sama lain selama beberapa detik, hingga akhirnya Drystan memutus pandangannya.